Travel Umrah dan Haji Plus Prima Saidah

Legalitas Travel Umrah / Haji Khusus Prima Saidah

  • Nama Merk Dagang Travel Umrah dan HajiPlus" Rahmatan Lil "Alamin"
  • SK Depag D/143 2009
  • Dinas Pariwisata Kota Jakarta No.740/1.588.23 izin dari tahun 1999 No. 146/IU-BPW/KW.PSB/12/99
  • Surat Keterangan Domisili No. 303/1.824.511
  • DepKeu RI Dirjen Pajak No. PEM-00914/WPJ.04/KP.0703/2010
  • NPWP: 01.860.136.0-014.000
  • Asita No. KEP.KU. 133/DPP/III/2000
  • TDP PT No.09.03.1.63.64014
  • Alamat Gedung Twink Lt 5 Jl. Tendean 82 Jakarta Selatan

Rabu, 22 Juni 2011

Wapres Minta Penambahan Kuota Haji Diperjuangkan

REPUBLIKA[CO]ID, JAKARTA - Wakil Presiden Indonesia (Wapres) Boediono meminta agar penambahan kuota haji bagi warga Indonesia diperjuangkan, mengingat begitu tingginya minat untuk melaksanakan rukun Islam ke-5 tersebut. Siaran pers yang diterima dari kantor Wapres, Jumat (10/6), melaporkan, Wapres mengungkapkan hal itu saat mengunjungi Kantor Haji Indonesia di Madinah, Arab Saudi, di sela-sela ibadah umroh.

"Penambahan kuota haji harus kita perjuangkan, karena semakin banyak jamaah kita yang belum dapat melaksanakan ibadah haji, dan harus menunggu sampai bertahun-tahun," kata (Wapres) Boediono.

Wapres menilai, banyak para calon haji Indonesia harus menanti tahunan bahkan hingga 12 tahun sebelum kesempatan berhaji tiba. "Itu, waktu yang terlalu lama. Kita harus lebih aktif mengupayakan penambahan," kata Wapres.

Selain upaya menambah kuota, yang tak kalah penting adalah perbaikan manajemen pemberangkatannya. Pada tahun ini, 1432 H/2011 M, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 211.000 jamaah.

Dari total kuota itu, 17.000 di antaranya menjadi jatah para calon haji khusus yang diselenggarakan 215 perusahaan. Sisa kuota semuanya untuk haji reguler yang telah dibagi ke 33 provinsi melalui Keputusan Menteri Agama Nomor 29 Tahun 2011.

Jumlah pendaftar yang jauh melampaui batas kuota ini membuat waktu tunggu menjadi semakin lama. Dalam kunjungan ke kantor haji di Madinah, Arab Saudi, Wapres didampingi Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Gatot Abdullah Mansyur.

Selain itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Slamet Riyanto juga hadir dan menyampaikan laporan. Kunjungan tersebut, menurut Wapres, telah ia rencanakan sebelumnya. "Saya memang berencana melihat dengan mata kepala sendiri persiapan di lapangan sejak awal. Oleh karena itu saya melaksanakan pemantauan langsung ke Madinah, Mekkah dan Jeddah setelah mengikuti World Islamic Economic Forum ke-7 di Kazakhstan," kata Boediono menandaskan.

Redaktur: Djibril Muhammad
Sumber: Antara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel Populer Seputar Ibadah Haji dan Umroh

Mutiara Hadits Dari Abu Hurairah ra: Sesungguhnya Rasulullah saw telah bersabda: "Berumrah dari satu umrah ke umrah selanjutnya merupakan pengampunan dosa antara keduanya. Sedangkan haji yang mabrur tidak ada ganjaran yang layak kecuali surga".

Travel Umrah Paket Haji Plus Hikmah Haji Rukun Haji travel umroh Biaya Haji Tata Cara Haji Kuota Haji 2011 2012 Travel Haji Paket umrah Travel Umrah Ibadah UmrahTravel Murah

Motto
"PILIHAN UNTUK UMRAH DAN HAJI MABRUR SERTA IBADAH YANG SEMPURNA"

travel haji umrah,travel haji dan umroh,travel haji dan umroh,travel haji dan umrah,travel haji & umroh,travel haji plus,tour and travel haji,travel haji jakarta,travel haji 2011,travel haji dan umroh jakarta,travel haji khusus,travel haji plus 2011